A.
Waktu Penayangan Televisi
Factor
yang sangat penting dalam menentukan tarif siaran iklan adalah terkait dengan waktu suatu iklan akan disiarkan, yaitu pukul berapa suatu
iklan itu ditayangkan setiap
harinya. Waktu siaran adalah 24 jam sehari semalam yang terbagi-
bagi dalam beberapa segmen siaran (day parts) dan setiap segmen memiliki jumlah audien yang berbeda-beda. Jumlah audien
terbesar penonton televisi terjad i pada saat prime time atau waktu utama, yaitu mulai pukul
19.00-23.00 pada saat prime time ini biasanya stasiun televisi mengenakan
tariff iklan yang paling mahal premium. Secara umum pembagian segmen siaran selain
waktu utama, adalah waktu siaran pagi,
siang, petang, dan saat menjelang waktu utama, tengah malam dan dini hari. Kapan awal dan akhir dari suatu segmen tidak selalu
sama antara stasiun televisi, begitu pula dalam hal penentuan waktu utama. Setiap stasiun penyiaran memiliki ketentuan mengenai pembagian waktu
siaran yang tidak selalu persis sama.
Baca Juga Artikel : Pemasaran Program TV. Disini
B. Kelebihan
dan kekurangan Televisi
1. Kelebihan
Media Televisi :
a.
Jangakauan
sangat luas
b.
Penayangan
seketika
c.
Gabungan
gambar, suara dan warna
d.
Efek
demonstrasi
e.
Penentuan
waktu pentayangan mudah
f.
Kontrol
Mudah
2. Kekurangan
Media Televisi :
a.
Cepat
lewat, frekuensi tinggi
b.
Relatif
mahal
c.
Tidak
ada segmentasi pirsawan
d.
Keterangan
dan pesan harus pendek
e.
Produksi
materi lama dan mahal
C. Dampak
Menonton Televisi
Positif :
1.
Kita akan mendapatkan semua berita
dari dalam negeri sampai luar negeri.
2.
Televisi selalu menyajikan berita up
to date, yg tentunya membuat masyarakat tidak akan ketinggalan informasi dan memberikan wawasan
yang cukup luas pada masyarakat secara cepat.
3.
Masyarakat akan menyegarkan otaknya
dengan program yang ditonton seperti acara komedi apalagi acara tentang galeri
sepak bola Indonesia,one stop football yang digemari oleh para laki-laki.
4.
Beberapa penelitian mengatakan,
bahwa seorang anak yg sering menonton televisi memiliki wawasan yg lebih luas
di banding anak-anak yg tidak menonton tv. Teori itu sangat lah masuk akal,
karena banyak sekali stasiun televisi menggarap tema edukatif seperti
menyiarkan film documenter sejarah, flora fauna, sain dan lain sebagainya.
5.
Acara yang kreatif bisa mengajak anak-anak untuk ikut kreatif.
Negatif:
1.
Meniru adegan yang tidak pantas
untuk ditiru.
2.
Celaan yang tidak pantas untuk di
lontarkan di depan televisi.
3.
Adegan yang mengandung unsur
pornografi dan kekerasan .
4. Terlalu banyak menonton televisi
menyebabkan daya pikiran turun lalu konsentrasi hilang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar